PENGOBATAN UNGGULAN

Spesialis TB HIV metode Multi Terapi, Insha Alloh lebih Cepat Sembuhnya
TBC Judul Gambar
Assalamu`alaikum wr wb 

Alhamdulillah. kami TABIB MASRUKHI ABU THOLIB telah berpengalaman mengobati penyakit TB HIV hadir Sebagai INOVASI PENGOBATAN KOMPLEMENTER, Solusi Cerdas dan Efektif ketika Penderita TBC dalam kondisi sbb : 
  • Tidak Kuat Terhadap Efek samping OAT 
  • Alergi  Obat OAT
  • Bosan Minum OAT
  • Masih Batuk Sesak dan Ngos -Ngosan meskipun sudah minum OAT 
  • Nafsu Makan Menurun, Badan Kurus dan Tidak Kunjung Naik
  • Gagal Pengobatan OAT
  • TBC di nyatakan Kambuh, TB MDR/RO
Kami memberikan solusi inovasi menyembuhkan Penyakit TBC secara Cepat dan Tuntas 
Sebuah solusi alternatif untuk di gunakan sebagai 
1) Terapi Pendampingan OAT atau 
2) Terapi TBC tanpa OAT 

Bismilah Insha Alloh cepat sembuhnya dan sekaligus aktif membantu pemerintah dalam Program Eliminasi TBC tahun 2030

Ingat TBC bisa sembuh lebih cepat
Buat yang percaya herbal saja
Yang tidak percaya BUKTIKAN sendiri saja
Jangan Berburuk Sangka
Bagi yang tidak mampu datang saja ke tempat praktek kami
Kami berikan keringanan Pengobatan
INGAT !!!
TBC ITU JANGAN ASAL MINUM HERBAL 
Kami berani Memberikan GARANSI Pengobatan
Setelah selesai pengobatan kami - Silahkan Cek Photo Thorak dan tes BTA

- BUKTIKAN -

Segeralah di obati sebelum penyakit bertambah parah dan menularkan

Obat Kimia Leukimia harus di minum seumur hidup

Chronic Myeloid Leukimia (CML) atau Leukimia Granulositik Kronis (LGK) merupakan jenis kanker darah yang bisa diatasi dengan minum obat. Akan tetapi, pasien harus konsumsi obat seumur hidup meski telah melakukan pengobatan intensif selama 18 bulan. "Setelah18 bulan, makan obat harus benar setiap hari. Enggak ada istilah stop obat hingga saat ini. Minum obatnya seumur hidup," ujar Dokter Spesialis Penyakit Dalam-Konsultan Hematologi Onkologi Medik (SpPD-KHOM) Hilman Tadjoedin dalam diskusi di Jakarta, Selasa (22/9/2015). 

Dokter akan terus memantau untuk memastikan pasien mendapat pengobatan yang tepat. Jika pasien tidak patuh minum obat, dikhawatirkan terjadi resistensi sehingga harus mengganti obat lini kedua. "Kalau resistensi, obat yang diminum tidak memberikan respon yang optimal. Jadi pengobatan itu bisa dibilang sia-sia," jelas Dokter dari Perhimpunan Hematologi Onkologi Medik Ilmu Penyakit Dalam (Perhompedin) itu. 

Ia mengatakan, saat ini ada empat obat yang digunakan di seluruh dunia untuk mengobati CML, yaitu Imatinib, Nilotinib, Dasatinib, dan Ponatinib. Namun, belum semua obat digunakan di Indonesia. "Imatinib, Nilotinib yang ada di Indonesia. Kalau orang barat punya Dasatinib, Nilotinib, ponatinib. Ponatinib itu andalan di masyarakat dunia karena bisa mengobati mutasi paling bandel," ungkap Hilman. 

Selain minum obat, opsi lain adalah transplantasi atau cangkok pada sumsum tulang. Menurut Hilman, untuk melakukan prosedur transplantasi ini lebih efektif pada pasien yang terkena kanker darah CML di usia muda. Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Himpunan Masyarakat Peduli ELGEKA Indonesia Mahirudin Achmad mengatakan bahwa mengidap kanker darah CML bukanlah akhir dari segalanya. Menurut dia, disiplin minum obat merupakan salah satu cara untuk bisa sembuh dari penyakit langka itu. 


sumber https://health.kompas.com/read/2015/09/23/110000323/Penyakit.Kanker.Darah.yang.Bisa.Diatasi.dengan.Minum.Obat



Rasulullah ﷺ
“Setiap penyakit ada obatnya, dan bila telah ditemukan dengan tepat obat suatu penyakit, niscaya akan sembuh dengan izin Allah”